17DEC
After school interview dengan Sport Seoul untuk membahas pikiran mereka pada gambaran seksi mereka.
Leader Kahi berkomentar, “Saya pikir orang menganggap kami seksi karena kreografi kami, kami tidak menekankan pada menampilkan kulit, melainkan, kami akan fokus pada tarian yang kuat. Kami juga memiliki sisi yg lucu . Gambar seksi kami diciptakan dengan pikiran mereka, sehingga kita merasa biasa saja “
Raina menambahkan dengan tersenyum malu, “Kami senang bahwa tim kami memiliki warna khas. Aku benar-benar ingin image seksi ada di kelompok kami . Saya ingin memulai memamerkan potensi Saya yg masih tersembunyi . “
Ketika ditanya bagaimana kalian menciptakan suatu image,
Lizzy menjelaskan, “Saya berlatih membuat ekspresi wajah di sebuah ruangan dengan cermin besar selama lima jam sehari. Setelah sekitar satu atau dua jam itu, aku mulai mengantuk dan mulai tidak menyukai wajah saya. “ (hahah
Topik kemudian melayang ke Bekah, anggota yang lulus dari grup tersebut pada bulan Juni. mereka setuju bahwa itu adalah saat paling menyedihkan yg mereka alami dari tahun ini,
Jungah menyatakan, “Konsep penerimaan dan kelulusan adalah konsep yang awalnya direncanakan menjadi peristiwa yg menyenangkan. Kami tidak tahu bahwa akan begitu menyedihkan, dan keputusan datang tiba-tiba, yang membuatnya lebih buruk. “
Kahi menambahkan, “Bekah sudah mempelajari seni untuk waktu yang lama . Tampaknya transisi dari gaya hidup bebas di Hawaii untuk industri hiburan itu kurang baik. Meskipun ia berbakat dalam musik, dia mungkin diinginkan untuk belajar bebas, dan dengan demikian memutuskan untuk lulus. “
Ketika ditanya bagaimana rasanya 3 tahun bersama-sama,
Kahi menyimpulkan, “Apakah itu hanya tiga tahun? Rasanya 6 tahun kita bersama-sama, Sejak pelatihan kami mengalami begitu banyak hal yang terjadi, seperti perubahan anggota dan unit dan kegiatan solo. . Kami berjanji untuk menjadi After School yang selalu bekerja keras. “
Tidak ada komentar:
Posting Komentar